Friday, November 23, 2018

pengkhianat kepercayaan

aku kesal terhadap matahari
yang masih saja menghianati pagi
membuat pagi seolah tak nyata
membuat ku tak percaya

pagi telah terluka
namun tak semerah senja
luka itu belum terlalu dalam
tetapi sakit sudah untuk dikenang

tak cukup dengan pagi
malam pun di khianatinya
bintang memilih tuk pergi
meninggalkan malam
yang akan semakin sunyi

lantas siapa yang bisa aku percaya
jika matahari dan pagi sudah tak lagi bersama
jika bulan dan bintang tak lagi seirama

Monday, November 12, 2018

satu kata

aku kembali bertanya kepadamu yang sedang disampingku. dari sekian banyak wanita yang ada didunia mengapa engkau memilihku? memilihku untuk menemani hari-harimu.

aku tidaklah secantik wanita lain yang masih bisa kau dapatkan. aku kembali melihat ke arah cermin, melihat sosok yang tidak sempurna, yang telah dipilih olehmu yang bisa mendapatkan segalanya. mengapa?

tidakkah kau liat ribuan wanita diluar sana. menunggumu dan mengejarmu untuk memilikimu. lihatlah sebentar sayang, siapa tahu kau tertarik. 

apakah aku bahagia? jangan lagi kau tanya. aku sangat menikmati setiap detik bersamamu. dan layaknya manusia lain, aku selalu menunggu hari dimana kita akan bertemu. layaknya mimpi sudah tidak lagi indah dibandingkan ada disampingmu saat ini.

mengapa aku yang akhirnya kau pilih? aku tidak benar-benar mengerti. ribuan pertanyaan siap untuk aku tanyakan padamu. namun, apakah kau siap untuk menjawabnya?

aku hanya ingin satu kata dari mulutmu dan dapat meyakinkanku. mengapa engkau memilihku? bukannya aku tidak senang menjadi pilihanmu. aku hanya ragu pada diriku sendiri.




Tuesday, October 9, 2018

satu yang harus kau ingat

---
luka ini terlalu dalam
untuk ku kubur diwaktu yang singkat

mungkin kau pun tak berniat meninggalkan luka
namun hati kecil ini telah lama mati
dan kau yang tanpa sengaja membuatnya kembali,
tersenyum 

aku tak pandai untuk berbicara
biar kata-kata ini menjadi saksi bisu
dan mungkin tak mungkin kau baca

tatapan orang-orang membuatku kembali bertanya
mengapa dirimu, apa yang ku cari
tak ada yang bisa menjawabnya
bahkan aku

hanya ini yang aku tau
kau hadir saat orang lain menghilang
kau hadir saat aku tak butuh cinta
dan kau hadir saat aku tak percaya akan cinta
namun, satu yang harus kau ingat
kau hadir dan mengingatkanku bahwa cinta itu indah


Wednesday, September 26, 2018

2017

kejadian satu tahun lalu membawaku dalam sebuah kecurigaan yang mendalam. disetiap jalan dan kesempatan. jujur, aku ingin melupakannya tapi entah hal itu susah dilakukan.

melupakan sakitnya dikecewakan saat sedang mencintaimu. aku tidak akan membencimu, namun aku benci apa yang kau lakukan padaku. sengaja ataupun tidak itu sangat menyakitkan untuk di kenang maupun dirasakan.

kalau kau tanya, jauh sebelum hari ini aku sudah lama melupakanmu bersama luka yang kau berikan. namun untuk melupakan betapa sakitnya, susahnya bukan main.

kejadian itu benar-benar merubahku menjadi seseorang yang insecure. takut akan kejadian indah yang aku alami. takut akan berujung menyedihkan dan takut untuk lagi-lagi di kecewakan.

setiap kejadian indah selalu aku sangkut pautkan dengan tahun lalu. bertanya-tanya apakah akan terjadi kembali padaku. apakah jalanku emang selalu menjadi seperti tahun lalu.

aku takut untuk salah mengambil langkah dan berakhir begitu saja. bahkan aku masih bertanya-tanya langkah mana yang salah dan akhirnya aku kau tinggalkan.

jika bisa aku meminta tolong, Tuhan jangan ulang kejadian tahun lalu. aku telah memaafkan dia yang sengaja atau tidak hadir dan memberikan ku luka. tahun lalu telah ku maafkan dan akan selalu aku jadikan sebagai pelajaran hidup.

untuk itu Tuhan aku hanya meminta untuk tidak ada lagi kejadian tahun lalu. ku harap tahun lalu hanya terjadi sekali dan tidak lagi terjadi kembali di tahun-tahun selanjutnya.

Tuesday, September 25, 2018

tinggallah

malam ini seketika tanpa sebab membuatku yang semula bahagia menjadi diam tak berkata. bahkan badan ini seolah kaku tak bergerak dengan tatapan kosong tak berarti.

diam.. aku hanya ingin diam dan melamun, entah apa yang aku fikirkan pun tak jelas. serius jika kau tanya aku kenapa, aku sendiri pun tidak tahu. aku tidak dapat menjawabnya.

akan ku jelaskan apa yang aku rasakan. hati yang seketika gelisah tidak jelas, percayalah perasaan ini tidak enak untuk dirasakan dan susah untuk di utarakan. yang bisa aku lakukan hanya memejamkan mata dengan fikiran yang entah kemana dengan lagu mellow yang terputar secara acak.

mungkin aku takut untuk kehilangan sesuatu yang baru saja aku nikmati. mencoba untuk mempertahankan tanpa harus memaksakan. berusaha untuk memiliki dan tidak untuk sementara.

mungkin aku terlalu bahagia sehingga lupa melihat sakitnya dikecewakan. ibarat sedang menikmati hujan dan lupa jika hujan pun dapat membuatmu jatuh sakit.

seandainya kau bertanya aku mengapa. mungkin aku hanya bisa menjawab "tolong jangan pergi dan tetaplah disini" namun aku yakin kau tak kan menyadari perasaan gelisahku ini.


Monday, August 20, 2018

selamat tinggal, senja

senja yang selalu didambakan
diagungkan seluruh masyarakat
telah melupakan mentari pagi pun indah dan mempesona

aku pun seseorang yang mendambakan indahnya mentari senja
namun, setelah hari itu
senja tak lagi menarik bagiku
semenjak kau pergi di senja itu

kau merubah pandanganku pada senja
jingga mempesonanya tak lagi terlihat indah
bagiku, senja hanyalah penutup hari yang merenggutmu

mulai hari itu, aku mencoba untuk memuja sang fajar
sosok yang tak kalah mempesona dengan senja
sosok yang akan menyambut hari baru
yang akan menemukanku dengan seseorang penggantimu

Friday, July 13, 2018

sebuah kata untuk seseorang

selama ini aku mengatakan bahwa aku benci kata cinta. hal yang tidak akan pernah bisa sejalan antara pikiran dan hati. antara akal sehat dan juga perasaan. hal-hal yang tidak akan pernah masuk akal, namun terkadang membuat dunia serasa sempurna.

aku rasa aku telah membenci cinta bukan karena cinta itu menyakitkan. namun aku membencinya karena aku takut mengecewakan. aku takut akan kekecewaan. apakah aku membenci cinta?

selama ini aku berfikir bahwa aku lelah untuk menjalin kasih. namun aku fikir bukan karena aku takut untuk kembali jatuh. aku takut untuk mengecewakan seseorang suatu saat. aku yakin itu akan terjadi, sengaja ataupun tanpa sengaja.

mungkin hatiku telah terbiasa untuk jatuh dan bangkit untuk kesekian kalinya. karena itulah cinta, manis dan pahit secara bersamaan. namun aku tidak yakin bahwa dia terbiasa. aku hanya takut untuk menjadi seseorang yang menyakitimu. atau mungkin sekarang aku telah menyakitimu?

aku hanya tidak ingin kau mengingatku sebagai seseorang yang pernah singgah kemudian pergi. bukan kenangan yang indah untuk di kenang. aku ingin... menjadi seseorang yang berharga yang tidak akan pernah kau lupakan.

kau akan terus mengingatku bukan sebagai perusak harimu. tapi aku ingin kau mengingatku sebagai seseorang yang selalu ingin kau temui setiap hari.






untuk seseorang yang entah mengapa terfikirkan malam ini, dan malam-malam sebelumya.

Tuesday, June 26, 2018

untuk apa

hai seseorang dari seberang sana, apa kabar?
tampaknya kau sedang berbahagia
dan ku lihat kau pun sudah tak sendiri

perempuan yang ada di pelukanmu
siapakah dia?
ku harap dia tak merasakan sakitnya
ditinggalkan saat sedang mencinta

katakan padaku siapa namanya
seseorang yang kau pilih
untuk meninggalkan ku
tak kan ku benci dia
untuk apa

tak usah kau tanya aku kenapa
karena kau pun sudah menjawabnya
kenalkan aku dengan dia
seseorang yang ku rasa beruntung

ya apalagi yang bisa aku katakan
selain semoga kalian bahagia